Tips Menyelesaikan Rubik Mirror

Itu adalah contoh rubik mirror dalam keadaan acak. Waaaahh.. Berantakan banget?! Kacau balau dan ruwet bentuknya. Sebagian besar orang yang baru melihatnya, pasti langsung pusing, dan mungkin langsung menyerah. Tapi bagi yang suka tantangan pasti justru penasaran bagaimana cara ‘menaklukkan’ benda berantakan itu. Nah, di sini saya akan berbagi cara menyelesaikan rubik mirror yang berantakan.

Menyelesaikan rubik mirror sebenarnya sama caranya dengan menyelesaikan rubik biasa. Jadi ya sangat tidak dianjurkan untuk mencoba rubik mirror jika belum bisa menyelesaikan rubik biasa (bahkan sepertinya tidak mungkin). Beda rubik mirror dengan rubik biasa adalah jika rubik biasa kita selesaikan berdasarkan warna-warnanya, maka rubik mirror kita selesaikan berdasarkan ukuran-ukuran piece. Ukuran yang utama adalah ‘tinggi’ dari piece. Jika beberapa piece di suatu sisi tingginya sama (rata), maka piece-piece itu mempunyai letak yang benar di sisi yang sama (sama halnya pada rubik biasa, jika beberapa piece mempunyai warna yang sama, maka piece-piece tersebut mempunyai letak yang benar di sisi yang sama).

Nah, sudah mulai bisa dibayangkan?
Untuk mengetahui tinggi masing-masing piece tentu saja dengan menggunakan feeling, yaitu dengan mengira-ngira. Namanya juga mengira, jadi kadang kita salah. Jangan putus asa, jika sudah terbiasa akan semakin mudah kok.
Sekedar tips, untuk memulai menyelesaikan rubik mirror, mulailah dari layer yang berisi piece-piece terbesar. Dengan begitu, rubik akan semakin lebih cepat kelihatan berkurang berantakannya. Yah, karena yang paling membuat berantakan itu piece-piece yang besar dan panjang.
Selamat mencoba………..!! Salam Cubers!